Sejarah Desa
31 Januari 2017 19:18:39 WITA
Sejarah singkat desa Silangjana
Berdasarkan cerita dan penuturan para pemuka masyarakat menyatakan bahwa ± Abad ke XVII (saat kerajaan panji Sakti masih berkuasa), Desa Silangjana sudah ada tetapi baik nama maupun lokasi Desa tidak seperti sekarang.
Nama Desa Silangjana pada waktu itu adalah Desa Sari Kencana yang berlokasi di dataran rendah di sebelah timur lokasi Desa Silangjana sekarang yang berpenduduk sebanyak 40(empat puluh ) KK, (Penghulu Desa sebanyak 5 (lima) orang dan 35 sebagai anggota). Penduduk Desa Sari Kencana tersebut berasal dari kaba-kaba (Tabanan) Peguyangan –Badung Gelgel Kelungkung, Mas Gianyar dan dari Songan Bangli. Kira-kira pada pertengahan abad ke XVII (1738) dalam satu banjar dari Desa Sari Kencana yaitu banjar Karang Suung (nama banjar) yang lain tidak diketahui.
Karena tertimpa musibah bencana alam banjir ang memporak pandakan Desa, sehingga penduduk Desa Sari Kencana memindahkan letak Desa kearah barat yang tempatnya lebih tinggi (Lokasi Desa sekarang) untuk menghindari kemungkinan bencana alam berupa banjir yang mungkin terjadi lagi.
Pada saat Penduduk Desa Sari Kencana yang berjumlah 40 (empat puluh)KK tersebut mulai menempati tanah baru maka diadakan pecaruan sebagai lasimnya setiap desa mengadakan suatu upacara, maka para warga Desa akan mendapat bagian (Paica atau kawas dalam Bahasa Bali) berupa Lawar dan demikian juga halnya pada pecaruan Desa Sari Kencana tersebut.
Tetapi sayang waktu itu para penghulu Desa yang mungkin karena kesibukan, kegembiraan lain sebagainya lupa membagikan bagian tersebut Paica atau kawar , yang berupa lawar tersebut sudah menjadi busuk dan paling tidak basi , tetapi nyatanya Lawar tersebut masih tetap utuh dan setelah itu di coba rasanya tetap enak seperti baru dimasak saja. Sehingga lawar itu di katakan tidak hilang-hilang rasa enaknya ( Bahasa Bali Sing hilang –hilang jaane ). Kemudian dari pada perkataan sing hilang-hilang jaane tersebut timbullah pemikiran pemuka ( Penghulu ) Desa untuk mengganti nama Desa Sari Kencana yang pernah tertimpa musibah menjadi Desa sampai sekarang tetap Desa adatnya beranggota sebanyak 40 ( empat puluh ). Demikian sampai sekarang bernama Desa Silangjana.
Layanan Mandiri
Silakan datang / hubungi perangkat Desa untuk mendapatkan kode PIN Anda.
Masukkan NIK dan PIN!
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Jumlah Pengunjung |
- PELATIHAN DAN PEMBINAAN PELAKU WISATA
- MUSRENBANG DESA MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN PENYUSUNAN RKP DESA TAHUN 2024
- MUSDES PEMBENTUKAN TIM VERIFIKASI RKP DAN REMBUK STUNTING
- RAPAT MENGENAI PENDATAAN AWAL REGSOSEK DI DESA SILANGJANA
- PEMASANGAN BALIHO APBDES TAHUN ANGGARAN 2023
- LOMBA MESATUA BALI DALAM RANGKA BULAN BAHASA BALI TAHUN 2023
- DUKUNGAN PEMERINTAH DESA SILANGJANA DI BIDANG PENDIDIKAN BAGI SISWA SISWI BERPRESTASI DAN KURANG MAM